SETIAFAKTA.COM- Komedian Dodit Mulyanto membagikan pengalaman uniknya saat memerankan karakter saudara kembar dalam film terbaru berjudul “Sebelum Dijemput Nenek”. Peran tersebut menjadi tantangan tersendiri karena menuntut kemiripan fisik, gestur, hingga chemistry yang kuat dengan Angga Yunanda sebagai pasangan kembarnya di layar.
Dodit mengaku pada awalnya sempat ragu menerima tawaran bermain dalam film tersebut. Namun, keraguannya perlahan hilang setelah mengetahui Angga Yunanda sudah lebih dulu menunjukkan antusiasme besar terhadap proyek ini.
“Awalnya saya enggak mau, tapi casting director bilang Angga sudah excited. Dari situ saya mikir, oh berarti ini serius,” ujar Dodit sambil tertawa saat peluncuran trailer dan poster resmi film di Jakarta.
Menurut Dodit, proses menjadi karakter kembar tidak bisa dilakukan secara instan. Ia dan Angga harus menjalani latihan intens untuk menyamakan gestur tubuh, kebiasaan kecil, hingga cara bereaksi dalam situasi tertentu. Proses tersebut bahkan membuat Dodit merasa mulai “menyatu” dengan konsep sebagai saudara kembar.
“Kami benar-benar latihan, nyamain gestur. Sampai suatu pagi saya sarapan dan merasa, kok rasanya sudah kayak kembar. Itu titik baliknya,” kata Dodit.
Untuk membangun kedekatan, Dodit juga sengaja mengamati kebiasaan Angga dalam keseharian. Dari hal-hal sederhana itulah interaksi dan chemistry perlahan terbentuk secara natural, baik di dalam maupun di luar lokasi syuting.
“Saya pelajari kebiasaan Angga, misalnya dia tiap pagi minum kelapa muda. Saya kan enggak. Akhirnya saya cari pembanding, minum tebu. Dari situ malah jadi banyak obrolan dan interaksi,” ujarnya.
Tak hanya soal akting, penampilan fisik juga menjadi perhatian. Dodit menyebut tim produksi turut melakukan penyesuaian rias wajah agar keduanya tampak seimbang sebagai saudara kembar, tanpa menghilangkan karakter masing-masing.
Dalam film ini, Dodit memerankan Akbar, sosok saudara kembar yang tinggal di desa, lugu, dan dekat dengan sang nenek. Karakter tersebut kontras dengan Hestu yang diperankan Angga Yunanda, yang lama merantau ke kota dan berpikir lebih rasional. Perbedaan itulah yang menjadi penggerak dinamika cerita, dibalut unsur horor dan komedi.
Diproduksi oleh Rapi Films, “Sebelum Dijemput Nenek” dijadwalkan tayang di bioskop pada Januari 2026. Peran Dodit Mulyanto sebagai saudara kembar Angga Yunanda menjadi salah satu daya tarik utama film ini, sekaligus menunjukkan keseriusan Dodit dalam menjalani proses akting yang tidak hanya mengandalkan komedi semata. ***