Setiafakta.com - Paris Saint-Germain akhirnya memecat Mauricio Pochettino dan mengganti dengan Christophe Galtier sebagai pelatih baru.
Galtier didatangkan PSG dari Nice, klub yang baru ia tangani musim lalu, dan sebetulnya masih tersisa kontrak dua tahun lagi.
Tapi pria 55 tahun itu dinilai keren karena berhasil mengantarkan Lille menjadi juara Liga Prancis pada 2021, menghentikan dominasi PSG. Musim lalu, ia membawa Nice menjadi runner-up Coupe de France.
Baca Juga: Manchester United Akhirnya Menemukan Bek Kiri Jadi Tandingan Luke Shaw
Ia dipilih karena punya tangan dingin. Salah satu kisah terbesar dalam sepak bola dalam beberapa tahun terakhir adalah klub Prancis Lille memenangkan Ligue 1 setelah satu dekade.
Setelah mengakhiri dominasi PSG, yang telah menjadi pemenang abadi sejak kedatangan kepemilikan Qatar, Lille melewati semua harapan untuk memenangkan gelar yang tidak mungkin pada 2020-21.
Setelah juara, Lille finis di urutan ke-10 di tahun berikutnya dan PSG merebut kembali gelar mereka. Ada dua pemain kunci yang hilang dari Lllle satlat itu yakni Mike Maignan dan Boubakary Soumare. Penurunan kualitas membuat tim anjlok ke posisi 10.
Baca Juga: Desa Wisata Kubah Basirih, Saksikan Pasar Apung dan Kunjungi Makam Habib Basirih
Artikel Terkait
Siapa Lebih Tertekan? Madrid atau PSG? Inilah Penjelasan Carlo dan Pochettino
PSG Menang Meyakinkan, Mbappe Membuat Madrid Tidak Berdaya
Kehebatan Mbappe Sia-sia Akibat Blunder Kiper PSG Donnarumma, Benzema Antar Madrid ke 8 Besar
Kekalahan dari Madrid Timbulkan Kemarahan dari Pemilik Hingga Pemain PSG, Pochettino Tunggu Dipecat