Dua Polisi Tersambar Kereta, Satu Diantaranya Sedang Menunggu Istri Melahirkan

Dua polisi, Aipda Andry Prasetyo dan Bripka Egi tewas tertabrak Commuterline di Jl Pemuda, Tanahsareal, Kota Bogor. Sebelum tewas tertabrak, kedua anggota Polri itu sempat diingatkan warga bahwa ada kereta lewat.

Aipda Andri merupakan anggota Polsek Tanah Sareal. Sementara Bripka Egi bertugas di Pleton 3 Kompi 4 Yon B Sat Brimob Polda Jabar. Kapolsek Tanah Sareal Kompol Surya mengatakan, insiden itu terjadi pada Rabu (18/1) sekitar pukul 23.00 WIB. Kejadian bermula ketika kedua korban tengah berada di tepi rel.

Salah seorang saksi yang mendengar teriakan tersebut kemudian langsung melihat ke arah sumber suara. Rupanya, ditemukan Aipda Andri dan Bripka Egi telah tergeletak.
Akibatnya, Aipda Andri tewas di lokasi kejadian. Sementara, Bripka Egi sempat dilarikan ke RS Salak, namun nyawanya tak tertolong. Korban sebenarnya sedang cuti.

Baca Juga: Jaksa Ikut Sedih Saat Tuntut Eliezer 12 Tahun PenjaraBaca Juga: Jaksa Ikut Sedih Saat Tuntut Eliezer 12 Tahun Penjara

Saat kejadian Bripka Andri hendak pergi ke RSUD Ciawi untuk menemani istrinya yang akan melahirkan. Bripka Andri pun sudah meminta izin kepada atasannya.
Belum diketahui pasti tujuan Bripka Andri bertemu dengan Bripka Egi hingga keduanya tewas tertabrak KRL.

Juprisaksi mata menuturkan kepada wartawan, peristiwa itu terjadi tak jauh dari pintu perlintasan kereta Kebon Pedes. Saat itu, suara tanda kereta akan melintas pun berbunyi sekitar pukul 22.30 WIB.

Namun entah bagaimana, dua orang tersebut terlihat sedang berdiri di samping rel. Tak lama KRL relasi Bogor-Jakarta melintas hingga dua orang tersebut tertabrak. Ia mengungkapkan salah satu korban sempat terpental sejauh sekitar 10 meter. Sedangkan satu korban lainnya terpental ke kanan. ***