Anak Ridwan Kamil Belum Ditemukan, Apakah Sungai Aare di Swiss Berbahaya, Ini Faktanya

- Jumat, 27 Mei 2022 | 13:55 WIB
Sungai Aare (Berbagai sumber)
Sungai Aare (Berbagai sumber)

 

 

Setiafakta.com - Sungai Aare di Swiss sepanjang 295 km menjadi salah satu primadona turis saat ke Eropa. Di sini terjadi musibah, Emmeril Mumtadz Khan, putra pertama Ridwan Kamil hilang diduga terseret air. Sehari-hari Emmeril Mumtadz Khan biasa dipanggil Eril.

Paman Eril, Elfi Nadzmuzaman, menjelaskan bahwa saat itu keponakannya tersebut berenang di sungai bersama adiknya Camillia Laetitia Azzahra. Sedangkan ibu mereka, Atalia Kamil, tidak ikut berenang. 

"Pada saat akan naik ada kesulitan, yang kami juga tidak paham kondisinya di sana, barangkali ada arus. Yang lain bisa naik ke darat, Eril terbawa arus," kata dia, dalam konferensi pers virtual, Jumat (27/5/2022). 

Baca Juga: Lirik Lagu Aku Lepas Kamu Cinta - Haico

Apakah sungai Aare berbahaya? Sungai ini berhulu dari dataran tinggi Pegunungan Alpen wilayah Bern dan bermuara di Sungai Rhein. Seluruh wilayah alirannya masih berada dalam wilayah Swiss.

Sungai ini mengalir dari Bern melewati Brienzersee dan Thunersee, lalu bertemu dengan sungai Rhein di dekat Kota Waldshut, Jerman. 

Airnya bening. Saat musim panas turis bersantai  dengan melompat, berenang, dan mengapung di sungai Aare. Pemandangan kota Kota Tua sangat megah yang terdaftar di UNESCO.

Sungai ini bisa dikunjungi wisatawan pada saat akhir musim semi, musim panas, dan awal musim gugur. 

Baca Juga: Lirik Lagu Setengah Mati Merindu - Ade Govinda ft. Anggi Marito & Jemimah

Banyak juga perenang memilih untuk melompat ke Aare dari sebuah jembatan pejalan kaki di Schonausteg.

Saat berenang di sungai memang ada risiko. Pada April 2019 lalu, seorang warga mengunggah konten terkait bahaya Sungai Aare. Waktu itu gadis 16 tahun tenggelam di sana.

Pada Agustus 2015 dua orang wanita tewas di sungai itu saat sedang melakukan arung jeram. Keduanya masing-masing adalah warga Swiss dan warga Spanyol.

Situs resmi Bern menjelaskan pada hari setelah badai petir, tidak disarankan untuk turun ke sungai. Hanya perenang berpengalaman yang boleh mengarungi perairan Aare.

Halaman:

Editor: R. Wiranto

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Mengapa Azerbaijan Menyerang Nagorno-Karabakh?

Rabu, 20 September 2023 | 15:00 WIB

Gampa Dasyat Terjadi di Maroko 296 Orang Meninggal

Sabtu, 9 September 2023 | 13:00 WIB

Drone Serang Gedung Tinggi di Moskow

Minggu, 27 Agustus 2023 | 13:00 WIB
X